Love

Ada sebuah kata di dunia ini bernama cinta

yang sesungguhnya hanyalah metabolisme hormon dalam tubuh

Cinta terjadi karena ketertarikan yang disebabkan oleh feromon yang biasanya dikeluarkan kulit (terutama kaum laki-laki) dan merangsang hormon oksitosin untuk bekerja lebih keras. Hormon ini akan memberi rangsangan ekstra ke otak dengan menekankan pada meningkatnya detak jantung, mempercepat aliran darah, wajah bersemu dan rasa ketagihan. Gejala yang terakhir inilah yang sering diartikan menjadi cinta oleh kebanyakan orang. Tidak heran banyak orang mengartikan cinta sebagai morphin, memang ini adalah narkoba alami yang terdapat di tubuh semua manusia.

Ketika seseorang mulai mencintai orang lain, dia akan membuka dirinya lebar-lebar--baik secara sadar atau tidak--dan berusaha supaya orang yang dicintainya bisa memasukinya. Dengan kata lain, cinta membeberkan kelemahan hati dan pikiran seseorang demi orang lain. Tidak heran, banyak sekali orang yang berani berbuat apapun demi cinta.

Cinta bukanlah sesuatu yang membuat manusia merasa menjadi yang terkuat. Cinta bukanlah sesuatu yang dapat memberikan kekuatan tak terbatas seperti yang ada di dalam film-film. Justru kebalikannya. Cinta memaksa manusia terjun ke dalam jurang yang sangat dalam, saking dalamnya sampai dinamakan jatuh cinta. Sering orang putus harapan karena cinta.

Cinta adalah suatu keadaan di mana seorang manusia sengaja menjatuhkan dirinya sedalam-dalamnya demi orang lain yang secara harfiah sama sekali berbeda dengan dirinya, untuk dipaksakan menjadi bagian dari dirinya. Cinta bukanlah sesuatu yang patut dibanggakan, justru cinta patut diprihatinkan.